September 01, 2010

THE 5 TOP EANG’S UNEXPECTED MOMENT IN LIFE

1. Mencoba untuk hidup mandiri supaya gag jadi anak manja yang pemalas. Merasakan pengalaman berharga dalam hidup untuk mencari suatu jati diri. Menghiasi nikmat dan perihnya jatuh cinta. Berjuang untuk bertahan dari tekanan kehidupan. Belajar untuk menjadi dewasa dan mengalami banyak kegelisahan akan budaya, hidup dan cinta. Belajar jadi seorang pemimpin. Mendapatkan banyak teman sejati. Memahami bahwa hidup tanpa Allah adalah sia-sia dan mengerti bahwa aku memerlukanNya. Berusaha berjuang akan kesepian dalam segala kegiatan yang ada dasn tetap merasa sendiri. Mengalami banyak pengalaman berharga yang menyenangkan bersama IMAB. Semuanya dialami disebuah kota bernama Bandung.

2. Mengalami suatu pengalaman luar biasa bersama Tuhan disepanjang perjalanan menuju sebuah pulau kecil bernama Sabu didaerah NTT. Melihat segala kehebatan dan kedasyatan alam melalui padang berbatu dan alam terbuka,, melihat keindahan alam dan nuansa kecantikan bumi Indonesia melalui ciptaaNya. Serta perjuangan antara hidup dan mati dalam sebuah kapal yang karam akibat ombak dasyat. Melihat kebudayaan local yang memikat hati. Benar-benart tak akan terganti.

3. Berjuang melawan sakit ditengah kegelisahan seorang murid SMU yang hendak menghadapi UAN. Mengisi lembar demi lembar ujian dengan wajah pucat, tangan bergetar, dan badan yang begitu lemas dan kedinginan. Merasakan ketidakmampuanku dan menyerahkannya pada iman. Bergurau akan diri sendiri terhadap khayalan ketidaklulusan. Berdoa. Berpuasa. Belajar. Menangis. Menahan rasa sakit. Gelisah. Namun kemudian Tuhan mengangkatku kembali. Aku LULUS. Tapi kemudian tetap bimbang akan masa depan. Marah dan terus bertanya. Mendapatkan kesempatan untuk apa yang selama ini diidamkan dalam hati memasuki sebuah universitas impian dengan peringkat ketiga dalam ujian saringan masukkedokteran gigi. Kemudian harus mundur karena bertentangan dengan prinsip. Marah karenanya namun tak busa berbuat apa-apa. Terus bertanya-tanya. Gelisah akan keputusanku dibalik segala keinginan yang luar biasa. Kemudian mengeri aku bukan disitu. Memahami bahwa rancanganku bukanlah rencanaNya. Kemudian merasa bersyukur aku dibawa ketempat ini.

4. Masuk sebagai mahasiswi fakultas seni rupa dan desain. Mengalami berbagai hal spektakuler dalam belajar. Pengalaman yang tak terduga bagaimana aku dapat terjun didalamnya. Memahami sisi estetik terhadap sesuatu lebih dari orang lain yang tak mempelajarinya. Mendalami dan mencintai budaya Indonesia lebih rinci dan mengalir kuat dalam darah. Menyadari segala ketidakmampuanku akan mencoret sebuah visual kesebuah kertas. Mencarmati segala perkembangan budaya dan mulai peka akan kebangsaan. Mulai tertarik akan dunia membaca dan menulis. Memikirkan sesuatu dari fenomena yang terjadi dalam hidup. Memimpikan SLR. Mendapatkan sahabat karib.

5. Lahir dan hidup dari sebuah keluarga yang mencintai Tuhan. Mencintai papa yang sungguh hebat dimata kehidupanku. Mencintai mama yang begitu kreatif, baik dan cantik dari setiap gerakan tubuh , dari setiap kata yang terucap, dari setiap pandangan penuh cinta yang ia sebarkan. Mencintai kakak dengan segala perkataannya yang aku ingin turuti. Seorang kakak yang bijaksana dengan penuh kelucuannya terhadap kehidupan. Teman curhat yang paling dipercaya. Teman belanja paling asik. Suaranya adalah suaraku. Menyadari bahwa ketidakmiripan wajah ku dengannya membuat segalanya menjadi sama dalam pikiran, kebiasaan, tingkah laku, dan suara, bahkan berdoa. Bersyukur akan kehidupanku yang tampaknya penuh dengan makna kesempurnaan itu sendiri, walau terkadang masih terasa tak puas. Dihormati banyak orang karena nama papa yang cukup terkenal dikalangannya. Dikenal dan diperhatikan, diistimewakan bahkan disanjung aku alami dalam kehidupan masa kecilku bahkan kadang sampai sekarang. Membuat suatu nilai baru yang tertanam dalam segala lika-liku hudup dengan berkelakuan yang harus aik demi menjaga nama yang sudah melekat dalam tubuh. Membuat aga sedikit tersiska kemudian menikmatinya. Merasa masih dihargai sebagai seorang anak yang belajar bertahan dari kerasnya kehidupan. Nammun dibalik itu semua, jauh didalam rasa dan hati aku bersyukur memiliki mereka. Membuat k uterus ingin pulang dan merindukan mereka.

1 comment:

  1. OMG keren!!!

    Hidup lo keren ya E...
    mmm
    Hidup kita semua keren... Tuhan sayang ma kita ^_^

    ReplyDelete